TAKALAR TOPIKTERKINI.ID Alasannya bukan retorika tetapi akan terbukti setelah proyek bendungan pammukkulu selesa sedikitnya 6.200 ha sawah akan menghasilkan berlipat ganda.
Demikian kata kepala balai besar wilayah sungai pompengan je’nneberang, Ir.Djaya Sukarno, saat melakukan peninjauan bersama pj gubernur sulsel, Bahtiar Baharuddin dan pj bupati takalar, Setiawan Aswad baru-baru baru ini.
Proyek bendungan pammukkulu ini katanya dia upayakan selesai tahun ini 2023 dengan cakupan lahan yang akan di aliri irigasi ini seluas 6.200 hektar.
Dari penjelasan pihak balai pompengan membuat pj gubernur memastikan bahwa progres pembangunannya berjalan sesuai dengan target dan diharapkan tidak ada kendala yang dapat menghambat salah satu proyek strategis nasional tersebut.
Dengan demikian pj gubernur bersama pj bupati takalar memberikan dukungan penuh untuk proyek tersebut semoga proyek ini dapat di selesaikan secepatnya.
Dikatakan bahwa bendungan tersebut diharapkan dapat memberikan dampak positif di kabupaten takalar dan sekitarnya.
Keuntungan yang diperoleh masyarakat kata Bahtiar adalah, selain pada sektor pertanian juga berdampak pada pasokan listrik, karena akan mampu menjadi sumberdaya pembangkit listrik.
Manfaat bendungan pamukkulu ini katanya lagi, terbilang banyak, diantaranya untuk pertanian, juga akan memberikan sumber daya listrik, mengingat saat ini kita sedang mengalami defisit pasokan listrik.
Sementara itu, pj bupati takalar, Setiawan Aswad, mengatakan bahwa kerja sama antara forkopimda adalah kunci memastikan penyelesaian proyek ini secepat mungkin.
Dan alhamdulillah atas kerja keras bersama dengan fokompimda, camat, kepala desa serta dari balai besar pompengan je’neberang dan juga masyarakat, kita bisa mencari jalan keluarnya dan secepat mungkin kita akan selesaikan proses pembangunan bendungan ini, supaya secepatnya juga manfaatnya dapat di nikmati masyarakat.
Forkopimda takalar turut hadir mendampingi peninjauan pembangunan bendungan pamukkulu bersama kepala dinas PUPR kabupaten takalar, camat polombangkeng utara, kepala desa kale ko’mara.
Muliati-MaggarisiSaiyye