TAKALAR, TOPIKTERKINI.ID – Kepala Sekolah (Kepsek) SDN 36 Tonasa Parappa Mansyur, S.Pd, dinilai tidak becus dalam menangani proyek pekerjaan yang sudah lewat dari Tahun Anggaran yang telah ditetapkan.
Proyek pekerjaan yang dimaksud merupakan proyek pembangunan gedung perpustakaan pada sekolah yang dipimpinnya, yaitu gedung perpustakaan SDN 36 Tonasa Parappa yang berada di wilayah Kec. Sanrobone, Kab. Takalar, Sul-Sel.
Proyek pembangunan perspustakaan tersebut menggunakan Anggaran Tahun 2022, sedangkan saat ini sudah memasuki tahun 2023 bangunan tersebut juga belum usai. Sehingga pihak sekolah terkhusus Kepala Sekolah SDN 36 Tonasa Parappa Mansyur menuai sorotan publik.
Dari informasi yang dihimpun, waktu proses pekerjaan tersebut sebanyak 120 hari dan terhitung mulai pekerjaan pada bulan juni 2022 berdasarkan kontrak yang ditandatangani kepsek selaku suwakelola, namun nyatanya sudah lewat dari waktu yang telah ditentukan.
Adapun berdasarkan pantauan dari média dan LSM, bangunan 1 ruang Perpustakaan SDN 36 Tonasa Parappa bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DAK) dikerja Suwakelola Tahun 2022 waktu pelaksanaan pekerjaan 120 hari dengan nilai kontrak Rp 160 juta.
Ironisnya bangunan tersebut belum selesai ranpung dikerjakan pada ketentuan tempo hari pekerjaan yang ditentukan, namun anggaranya yang telah dicairkan sudah 100%. Olehnya itu berbagai kalangan média dan LSM menilai bahwa itu merupakan Suatu pelanggaran bagi pelaksana dan pihak sekolah terkait, dalam hal ini PPK dan KPA.
Selain itu pekerjaan juga menyebran tahun yang seharusnya pekerjaan bangunan selesai pada jatuh tempo yang ditentukan atau Paling lambat pekerjaan selesai pada bulan 12 akhir tahun 2022.
Oleh karena itu, dari pihak LSM yang notabenenya sebagai lembaga pengawasan meminta kepada Aparat Penegak Hukum (APH) agar segera turung menindak lanjuti dan memproses kasus dugaan tersebut sesuai hukum yang berlaku.
Terkait hal tersebut, Kepala Sekolah SDN 36 Tonasa Parappa Mansyur S. Pd, yang di ditemui di sekolahnya 10/01/2023 sedan tidak ada di tempat, dikonfirmasi terkait hal tersebut melalui panggilan telephone, dirinya nggan menjawab panggilan telephone dari media topikterkini.id Rabu (11/01/2023).
Sehingga berita ini ditayangkan, belum ada konfirmasi dari pihak terkait baik dari pihak pelaksana dan pihak sekolah.
Hamzar Siriwa
