GOWA TOPIKTERKINI.NET– Sejumlah mahasiswa dan pemuda yang mengatas namakan Koalisi ANTI MAFIA KONSTRUKSI atau AFK SUL-SEL melakukan aksi demonstrasi di lampu merah batas Kota Makassar Gowa terkait kasus dugaan korupsi pembangunan BLK Komunitas di Madrasah Arifah Kab. Gowa Ta. 2021 pada senin 15/8/2022
Dari pantauan dilokasi aksi demonstrasi berjalan seperti biasanya dengan membentangkan spanduk dan melakukan orasi secara bergantian dan damai dengan pengawalan dari Kepolisian Polres Gowa. Namun, beberapa saat kemudian situasi aksi sempat memanas dengan kehadiran sekolompok ormas sehingga terjadi insiden saling dorong antara mahasiswa dan kelompok ormas tersebut.
“Ini adalah upaya intimidasi yang dilakukan oleh sekelompok orang dengan tujuan untuk membubarkan aksi damai kami. Tindakan tersebut dinilai telah menciderai nilai-nilai demokrasi negara kita,” Ungkap Ari Beta selaku Koordinator Lapangan.
Saat dikonfirmasi via WhatsApp, Perwakilan AFK SULSEL yaitu Immank Alsyakhina selaku jenderal lapangan mengatakan bahwa ada oknum dari kelompok ormas yang sengaja menyusup dan berteriak bahwa aksi kami ditunggangi serta salah sasaran. Menurutnya, pembangunan BLK Komunitas tersebut adalah dana pribadi karena sekolah tersebut adalah swasta.
Dari rekaman video terlihat seorang pria berpakaian baju warna kuning mengeluarkan statement “Siapa yang bayarko, turun aksi” dan juga mengatakan “Ini uang swasta bukan uang Pemerintah”. Terangnya
Dalam orasinya jendral lapangan immank alsyakhina membantah bahwa “tidak ada tendensi atau tunggangan politik apapun dalam aksi kami. Akan tetapi murni berdasarkan hasil investigasi dan pengawasan yang menemukan bahwa hasil pekerjaan dilapangan diduga tidak sesuai dengan petunjuk teknis perencanaan awal dan atau RAB kerena terdapat beberapa item pekerjaan yang tidak terpasang. Ditemukan juga beberapa keretakan yang diduga akibat pelaksanaan yang tidak sesuai dengan kerangka acuan kerja (KAK).
Diketahui anggaran pembangunan BLK Komunitas sebesar 500 juta dibangun berdasarkan sumber anggaran kementerian ketenagakerjaan (Kemanaker) untuk beberapa pondok pesantren di Sulawesi Selatan salah satunya di Madrasah Arifah Kab. Gowa
Aksi demonstrasi AFK SULSEL dilakukan dengan tuntutan yaitu :
1. Meminta kementerian ketenagakerjaan untuk turun memeriksa hasil pekerjaan pembangunan BLK Komunitas di Madrasah Arifah Kab. Gowa
2. Mendesak Kejari Gowa untuk mengusut tuntas dugaan korupsi terkait proyek Pembangunan BLK Komunitas di Madrasah Arifah Kab. Gowa TA. 2021
Kemudian terakhir yang menjadi tambahan dari AFK SUL-SEL meminta kepada pihak kepolisan agar memanggil oknum yang telah mencoba mengintimidasi gerakan aksi di lampu merah Mallengkeri (Batas Gowa-Makassar).(Red)