TAKALAR TOPIKTERKINI.NET, Melihat para terduga pelaku pengeroyokan terhadap Muh.Anas (17) warga dusun bontonompo desa lassang kecamatan polombangkeng utara kabupaten takalar sulawesi selatan, bebas berkeluaran hingga Hernawati, ibu korban ditemani beberapa keluarganya selasa 19/07 sekitar pukul 21.00 wita menemui penanggung jawab topikterkini.net
menyampaikan kalau dampak dari aksi pengeroyokan di pelataran bendungan bissua desa towata kecamatan polombangkeng utara pada 03 juli 2022 sekitar pukul 17.00 wita mengakibatkan Muh.Anas luka-luka pada bagian wajahnya dan kesakitan pada pusaran alat vitalnya.
Persoalannya para pelaku pengeroyokan, ada yang menggunakan tinjunya dan sebagian melakukan tendangan kearah alat vital tersebut.
Namun dari beberapa terduga pelaku kata Anas, hanya HERI yang dikenal baik.
Hernawati, ibu korban mengulangi bahwa hari itu seperti biasa pelataran bendungan digunakan remaja sebagai tempat bermain, tanpa kesalahan yang pernah dilakukan anaknya tiba-tiba sekelompok remaja itu melakukan pengeroyokan kepada putranya, ada yang menggunakan tinjunya dan ada juga dengan cara menendang hingga korban mengalami luka-luka pada bagian wajahnya dan Muh.Anas mengaku kesakitan pada bagian vitanya.
Peristiwa yang dialami Muh.Anas kata ibunya Hernawati hari itu juga dilaporkan kepada polres takalar sesuai bukti laporannya nomor : STTLP/B/311/VII/2022/SPKT tanggal 03 juli 2022 ditanda tangani kanit II SPKT H.AZIS, SE.
Tujuan Hernawati melapor kepada polisi katanya adalah selain agar keluarganya bisa menahan diri dari bias kekerasan yang dialami Muh.Anas juga agar laporannya ditindak lanjuti semoga bisa menjadi pelajaran kemudian hingga perbuatan yang serupa tidak terulang kembali.
Namun yang dirasakan hanya kecewa berat, HERI yang dikenal baik dan diduga kuat bersama melakukan pengeroyokan, justru menjadi bebas berkeliaran tanpa dikoordinasikan dengan Hernawati.
Pihak yang berkompeten menyikapi peristiwa tersebut hingga berita ini di publis belum ada yang berhasil dikonfirmasi. (Red)